Jayapura - Untuk terus menggalakkan program Menunggal TNI
dengan Kampus yang telah digagas Danrem 172/Praja Wira Yakthi Kolonel Inf
Sugiyono, banyak kegiatan yang dilaksanakan dalam upaya mewujudkan gagasan
tersebut. Dalam kesempatannya, Danrem kembali memberikan Kuliah Umum tentang
Peran Pemuda dalam menghadapi Proxy War bertempat di Aula Kampus STIKOM
Muhammadiyah Tanah Hitam Abepura, Kamis (29/10).
"Dua puluh lima tahun kedepan bangsa Indonesia berada
ditangan kalian, untuk itu siapkan diri dari sekarang sehingga “Indonesia Raya
tetap berkumandang seantero Nusantara”, tegas Sugiyono kepada ± 600 mahasiswa
STIKOM dan segenap civitas Akademika.
Selain itu pula, Sugiono menegaskan pemuda masa kini
dituntut lebih kreatif dan memiliki inovasi serta memiliki bekal antara lain
Keyakinan, Loyalitas, Tanggung Jawab, Jiwa Korsa/Kompak dan Disiplin. Sehingga
mampu mengatasi ancaman, tantangan dan hambatan kedepan yang semakin sulit
dihadapkan dengan perkembangan Teknologi Informasi.
Untuk menciptakan kesetaraan disegala bidang sangat perlu
merangkul para pemuda khususnya para mahasiswa yang ada di Papua ini. Agar
mereka dapat berkompetisi dengan mahasiswa lain sehingga dapat menduduki
jabatan dan tempat yang strategis baik dipemerintahan maupun lapangan kerja
yang lain dan agar tidak mudah terpengaruh oleh hal-hal negative yang
bertentangan dengan hukum apalagi dimanfaatkan oleh kelompok-kelompok tertentu”
ungkapnya.
Pada kesempatannya tersebut, Sugiyono mampu menghipnotis
audiens yang hadir, tak satupun dari audiens yang beranjak dan bergeming dari
tempatnya, seolah larut dalam Orasi Ilmiah Sang Kolonel yang dikemas dengan
cukup menghibur, jenaka, lugas namun akademis.
Saya berharap agar para pemuda terutama mahasiswa STIKOM ini
agar mulai berpikir dan bersikap yang cerdas serta bertindak yang bijak, untuk
membangun bangsa kedepan”, lanjutnya
Sementara itu, Kemanunggalan TNI dan Kampus akan terus
digalakkan ke seluruh Perguruan Tinggi se-Jayapura. Kerjasam bukan hanya
pemberian Kuliah Umum, akan tetapi dalam berbagai bidang contohnya TNI dalam
memberi materi bela negara, wawasan kebangsaan, latihan outbond dan PBB kepada
mahasiswa serta kegiatan pengabdian masyarakat yang dilaksanakan oleh Kampus
yaitu TNI dapat mendukung kegiatan tersebut dibidang teknis yang dimiliki TNI.